Radiasi adalah suatu istilah yang hampir selalu memberikan kesan yang buruk di benak banyak orang. Jangankan mereka yang pernah mengalami bahaya dari dampak radiasi, bahkan untuk orang yang hanya pernah mendengar istilah tersebut, konotasi dari radiasi terdengar negatif. Radiasi sendiri memiliki banyak pengertian. Secara sederhana, radiasi adalah peristiwa dimana energi disebarkan atau dilepaskan. Kebanyakan orang mungkin berpikir jika energi yang dilepaskan harus dipicu oleh ledakan besar. Jawabannya bisa iya dan juga tidak, karena semua itu tergantung dari penyebabnya. Namun, ternyata radiasi tak hanya memiliki pengaruh buruk bagi banyak hal. Radiasi nyatanya dapat diaplikasikan sebagai hal positif dalam banyak aspek, termasuk kesehatan dan pemuliaan tanaman bawang putih lokal.
Sering sekali kita lihat di Bandara atau bahkan di Mall keberadaan alat pendeteksi senjata api, senjata tajam dan narkotika yang dipakai untuk memeriksa tas kita dan juga tubuh kita. Ternyata alat tersebut memanfaatkan sinar X yang memiliki energi sangat besar dapat menembus lapisan seperti tubuh manusia, tas koper, dinding dan pakaian. Sinar X adalah radiasi elektromagnetik yang sama dengan gelombang radio, sinar radar, cahaya dan radiasi ultra violet (UV), spektrum gelombang elektromagnetik dengan frekuensi atau energi terbesar kedua setelah sinar gamma. Sinar X ini dihasilkan oleh aktivitas elektron berkecepatan tinggi yang menumbuk logam. Tumbukan antara elektron dan logam disertai pelepasan energi dalam bentuk radiasi sinar X. Nah, karena energinya sangat besar, ga heran jika sinar X mampu menembus logam dan tulang manusia.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dosis radiasi multigamma yang paling tepat dalam pemuliaan tanaman bawang putih lokal Timor adalah 1500 rads. Varietas benih bawang putih lokal Timor dengan menggunakan teknik radiasi multigamma memiliki karakteristik bakal unggul pada dosis 1500 rads yaitu tumbuh lebih cepat, diameter rata-rata siung yang lebih besar dan bobot bawang putih per 25 siung lebih besar 30,8 gram. Berdasarkan data kualitatif dan kuantitatif maka dapat disimpulkan bahwa dosis 1500 rads tepat digunakan untuk pemuliaan tanaman bawang putih lokal Timor karena mampu menghasilkan varietas bakal unggul.
Author : Hermon Mandak
